Tas Etnik Indonesia yang Unik, Bikin Bangga Diakui UNESCO

Tas Etnik Indonesia yang Unik, Bikin Bangga Diakui UNESCO

Tas noken papua-YouTube @Mamiindartimka-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Indonesia dikenal sebagai negara kaya budaya. Termasuk kerajinan lokal seperti tas yang memiliki keunikan tersendiri. 

Tidak seperti pada umumnya, Tas etnik Indonesia dibuat lewat proses rumit seperti dirajut, dianyam, atau ditenun secara manual. 

Bahan tas etnik Indonesia yang dipakai juga berasal dari alam sekitar. Seperti rotan, kulit kayu, atau serat tumbuhan yang diolah tanpa bantuan mesin modern. 

Setiap detail tas tradisional Indonesia ini memiliki nilai filosofis yang dalam. Tergantung dari mana asal tas itu dibuat.

BACA JUGA:Para Wanita! Berikut 5 Rekomendasi Merk Tas Lokal yang Gak Bikin Kantong Kering

BACA JUGA:4 Rekomendasi Tas Eiger, Tahan Lama dan Stylish

Tas-tas ini tak sekadar jadi pelengkap fashion. Tapi juga simbol dari kehidupan masyarakat lokal dengan nilai-nilai kearifan dan tradisi.

Tidak sedikit juga tas etnik dari Indonesia yang berhasil mencuri perhatian dunia internasional. Bahkan ada yang sudah diakui UNESCO.

Jenis Tas Etnik Indonesia 

1. Noken 

BACA JUGA:Demo Harga Singkong di Lampung Sempat Memanas, Peserta Aksi dan Gubernur Temui Kata Sepakat

BACA JUGA:Perjuangan RMD Buahkan Hasil, Singkong Masuk Komoditi Penerima Pupuk Subsidi

Noken bukan sekadar tas tradisional. Tapi juga lambang kebudayaan Papua yang penuh nilai simbolik dan spiritual.

Hasil kerajinan lokal ini terbuat dari serat kulit kayu pohon manduam dan nawa, noken punya tekstur yang lentur dan bentuk berlubang-lubang seperti jaring. 

Cara pakainya juga mempunyai ciri khas tersendiri yaitu digantung di kepala atau dahi.

Noken digunakan untuk membawa hasil kebun, belanjaan, hingga barang kebutuhan harian. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: