Gelar Rakor Kada se-Lampung, Mirza: RPJM Harus Peka Terhadap Masyarakat

Gelar Rakor Kada se-Lampung, Mirza: RPJM Harus Peka Terhadap Masyarakat

Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal.---Foto: Prima Imansyah Permana/ Radarlampung.co.id.---

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menggelar rapat koordinasi gubernur dan bupati/wali kota se-Lampung secara tertutup.

Acara yang berlangsung pada Rabu 16 April 2025 di Gedung Pusiban dipimpin Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dalam rangka sinergi pembangunan provinsi dan kabupaten/kota.

Kepada awak media, Mirza mengatakan, rapat koordinasi bersama kepala daerah di Provinsi Lampung ini membahas isu-isu strategis yang ada saat ini.

Kegiatan tersebut, kata Mirza dijadwalkan akan dilaksanakan secara rutin kedepannya untuk memperkuat sinergisitas dan kolaborasi, antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota.

BACA JUGA:Rakor Gubernur Bersama Bupati dan Wali Kota Berlangsung Tertutup

"Hari rapat koordinasi khusus kepala daerah dan wakil kepala daerah se Lampung, memang ini rencananya akan kami agendakan berkala," ujar Mirza, Rabu 16 April 2025.

Disampaikan Mirza, didalam rapat kordinasi ini pihaknya menyampaikan paparan target pembangunan yang ingin dicapai Provinsi Lampung dan harus selaras dengan pemerintah pusat maupun kabupaten/kota.

"Pemerintah provinsi dan kabupaten/kota juga sedang menyusun rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD)," ucapnya.

"Kita ingin RPJM ini mempunyai rasa yang maksimal kepada masyarakat," sambungnya.

BACA JUGA:Tambang Batu Ilegal Kembali Disegel, Gubernur Mirza Beri Perhatian Serius

Lanjut Mirza, isu-isu dan permasalahan yang dibahas dalam rakor bersama kepala daerah ini seperti ketimpangan, tingkat kemiskinan, pendidikan dan infrastruktur. 

"Tentunya kita harapkan melalui rapat koordinasi ini penanganan-penanganan isu atau masalah yang ada di Provinsi Lampung bisa cepat ditangani," tuturnya.

"Kita ingin pemerintah daerah di Lampung lebih konsen terhadap tata kelola dan tata niaga yang ada didaerah masing-masing," terangnya.

Kemudian, Pemprov Lampung juga akan memperkuat hilirisasi guna meningkatkan nilai tambah produk, daya saing, dan kemandirian industri. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: