Kapolda Beber Kronologis Penembakan Polisi di Way Kanan, Dua Oknum TNI Masih Jadi Saksi

Dari hasil pemeriksaan, empat anggota Polisi melihat oknum tersebut melakukan penembakan terhadap anggota Polisi dengan senjata laras panjang.

Pihaknya juga melakukan pra rekontruksi dari jarak berapa saksi melihat, ada yang jarak 6 meter ada yg 13 meter, 5 meter.

Bajhkan di antara saksi ada yang kenal sehingga bisa dengan cepat mengetahui ada oknum.

BACA JUGA:Ramah Lingkungan dan Berdampak Sosial, Begini Komitmen Nyata BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Bisnis Berkelanjut

Saat ini, Polda Lampung telah menetapkan satu orang tersangka berinisial Z sebagai pemain dalam kasus perjudian.

Sementara dua oknum TNI berinisal B dan L masih berstatus sebagai  saksi dan menjalani pemeriksaan di Denpom.

Saat ini petugas masih melakukan uji balistik untuk mengungkap lebih lanjut terkait jenis senjata yang digunakan.

Sementara, Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis, mengatakan pihaknya berharap hasil investigasi segera selesai, sehingga bisa disampaikan apa yang terjadi sebenarnya.

Lanjutnya, untuk temuan barang bukti di lapangan sementara ini ada 3 jenis senjata rakitan.

Namun masih dilakukan pengecekan untuk memperkuat dari keterangan yang ada, apakah rakitan atau pabrik.

BACA JUGA:Ramah Lingkungan dan Berdampak Sosial, Begini Komitmen Nyata BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Bisnis Berkelanjut

Untuk dua oknum, statusnya saat ini masih aktif dan sedang dilakukan pemeriksaan oleh Denpom, masih didalami perannya.

Pihaknya juga menegaskan, kedua oknum masih ditetapkan sebagai saksi, karena untuk menjadikannya tersangka butuh bukti dan ini masih berproses.

Jika nanti terbukti maka pihaknya akan menetapkan sebagai tersangka dan hukum akan ditegakkan.

Polisi berhasil menyita sejumlah barang barang bukti, antara lain pakaian tiga anggota polisi dan 13 selongsong peluru yang terdiri dari 8 butir selongsong dengan kaliber 7,62 milimeter.

Sumber: