Sehingga, kata dia, saat ini KPU Pesawaran memanfaatkan sisa dana Pilkada 2024 untuk melaksanakan berbagai tahapan PSU Pesawaran.
Pihaknya berharap dana Rp9 miliar dari Pemda Pesawaran tersebut bisa segera disalurkan ke KPU Pesawaran.
Sehingga bisa segera digunakan untuk mendukung pelaksanaan semua tahapan PSU Pesawaran.
Erwan mengungkapkan, pihaknya terus mengawal pelaksanaan semua tahapan PSU Pesawaran untuk melakukan komunikasi secara intens, baik secara daring maupun luring dengan KPU Pesawaran.
Ia mengatakan, untuk target partisipasi pemilih masih mengacu pada target nasional sebesar 77,5 persen.
Dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak antipati dengan PSU Pesawaran dan bisa menyalurkan hak pilihnya.
"Tantangannya memang ada kekhawatiran partisipasi pemilih menurun," ucap Erwan.
Untuk diketahui, PSU Pilkada Pesawaran akan diikuti dua pasangan calon, yakni pasangan calon bupati dan wakil bupati calon nomor urut 1 Supriyanto-Suriansyah Rhalieb yang diusung Partai Golkar dan PPP.
Kemudian pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2 Nanda Indira-Antonius M. Ali, yang diusung PDI Perjuangan, Gerindra, NasDem, PAN, PKB, PKS, PBB, PKN, Hanura, dan Perindo.