7.046 CJH Lampung Tahun 2025 Berangkatkan ke Tanah Suci, Empat CJH Tunda Berangkat

RADARLAMPUNG.CO.ID - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung berangkatkan calon jamaah haji (CJH) kloter terakhir, pada Rabu 28 Mei 2025.

CJH Lampung kloter terakhir sebanyak 20 orang ini akan diberangkatkan dalam kloter gabungan dengan Provinsi Banten, DKI Jakarta, dan Ujung Pandang ke tanah suci.

Sehingga, Kanwil Kemenag Lampung mencatat CJH asal Lampung yang berangkat ke tanah suci di tahun 2025 ini dari kuota 7.050 orang yang berangkat 7.046 orang.

Plt Kepala Kanwil Kemenag Lampung Erwinto mengatakan, di tahun ini ada empat CJH asal Lampung yang tunda berangkat karena alasan kesehatan.

BACA JUGA:Modal Tap Hp Dapat DANA Kaget Rp 123 Ribu, Ambil Link Saldo Gratisnya Hari Ini

"Jadi empat calon haji yang tunda berangkat akan dimasukkan ke dalam kuota tahun depan karena sudah tidak cukup waktu lagi," ujar Erwinto, Rabu 28 Mei 2025.

Kata Erwinto, untuk petugas haji yang diberangkatkan mendampingi CJH asal Lampung tahun ini sebanyak 72 orang.

Disampaikan Erwinto, saat ini CJH yang sudah beradaptasi di tanah suci terkonsentrasi di Makkah, sehingga tidak ada lagi yang berada di Madinah.

"Setelah mereka berada di Makkah, tinggal menunggu kapan wukuf, kapan untuk di Mina dan kapan proses haji," ucapnya.

BACA JUGA:Selain Listrik, Diskon Tarif Tol Masuk Dalam Bantuan Sosial yang Berlaku Mulai Juni 2025

Erwinto memberi imbauan kepada para CJH Lampung untuk menjaga kesehatan selama berada di Mekkah, dengan mengurangi aktivitas di luar hotel, perbanyak minum air putih, dan sebagainya.

Sebab, para CJH akan menjalani rangkaian proses ibadah haji yang cukup panjang dan menguras energi para jamaah.

"Saya imbau yang pertama jaga kesehatan, kurangi aktivitas di luar hotel, perbanyak minum, kemudian menghemat tenaga karena akan melaksanakan proses yang memakan energi," tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, Erwinto menyampaikan jika pemerintah telah menyiapkan skema untuk CJH lanjut usia (lansia). Di mana akan ada namanya murur dan tanazul.

Sumber: