Tempalak Punggor, Ikan Cupang Alam Asli Bangka Berstatus Genting Hampir Punah

Tempalak Punggor, Ikan Cupang Alam Asli Bangka Berstatus Genting Hampir Punah

Wild Betta Schalleri, Ikan Cupang Alam dari Bangka Belitung-YouTube @tanggokersshorts8204-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Perairan di hutan rawa rawa Pulau Bangka menjadi habitat ikan cupang liar yang disebut Tempalak Punggor.

Cupang dengan nama ilmiah Wild Betta Schalleri menjadi salah satu spesies ikan eksotis lokal Indonesia. 

Ikan cupang alam ini hanya bisa ditemukan di aliran sungai hitam dengan arus tenang, penuh daun-daunan dan tanaman air yang tumbuh liar membentuk tempat persembunyian alami. 

Ukurannya cupang langka memang tidak besar, sekitar 8 sampai 10 centimeter.

BACA JUGA:Ikan Cupang Terkecil di Dunia Berasal Dari Riau, Ini Faktanya

BACA JUGA:Betta Rubra, Ikan Cupang Merah Asli Aceh yang Nyaris Punah Karena Perdagangan Liar

Namun ikan hias liar ini memiliki peran penting dalam menjaga ekosistem air tawar sangat penting.

Sayangnya, keberadaan ikan eksotis ini sekarang makin langka karena habitatnya rusak parah. 

Banyak daerah yang dulunya jadi tempat air alami justru berubah jadi lahan kering.

Ini disebabkan ekspansi kebun sawit besar-besaran dan penambangan liar yang makin tak terkendali.

BACA JUGA:6 Tas Termahal di Dunia, Desain Langka Dengan Harga Lebih Mahal Dari Rumah Mewah

BACA JUGA:Deretan Brand Tas Lokal Indonesia yang Sudah Go Internasional dan Dipakai Seleb Dunia

Air hitam yang dulunya tenang, sekarang sudah tercemar dan mengering di banyak titik. Membuat ikan-ikan ini kehilangan rumahnya.

Kerusakan lingkungan ini tak cuma mengancam satu jenis ikan hias air tawar ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: