Peduli Generasi Muda, Bupati Novriwan Masuk Sekolah Beri Edukasi Siswa

Peduli Generasi Muda, Bupati Novriwan Masuk Sekolah Beri Edukasi Siswa

--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Program Forkopimda Masuk Sekolah, Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) bersama jajaran Forum Komunikasi Perangkat Daerah (Forkopimda) melakukan kunjungan ke SMAN 1 Tumijajar.

Kegiatan serentak dilakukan di seluruh sekolah se-Tubaba ini bertujuan untuk memberikan edukasi langsung kepada siswa guna mencegah kekerasan terhadap anak, menanggulangi kenakalan remaja, dan meningkatkan pembinaan pendidikan karakter di jenjang SMP/MTS, SMA, dan SMK. 

Dalam arahannya, Bupati Novriwan mengatakan bahwa salah satu tujuan dari program ini yaitu untuk mewujudkan pendidikan berkarakter di Tubaba. 

"Kita bersama Forkopimda, hari ini serentak masuk ke sekolah-sekolah di Tubaba untuk mewujudkan pendidikan berkarakter. Karena anak-anakku tercinta kalau kita nonton diberita dan lain-lain, sudah begitu memperhatikan kondisi perkembangan anak-anak muda di indonesia," katanya. 

BACA JUGA:Bupati Radityo Egi Pratama Tunaikan Zakat di Masjid Agung Kalianda

"Dengan begitu derasnya sarana informasi yang bgitu masif kita gunakan, sehingga kewajiban kita membentengi generasi muda di Republik Indonesia ini agar tidak terpapar segala bentuk negatif," sambungnya.

Di kesempatan itu, bupati melakukan dialog dengan para siswa, Ia bertanya tentang maksud dari 'masa depan bangsa ada di tangan pemuda'. 

Salah seorang siswa SMAN 1, Sabrina, lantas menjawab. "Maksudnya itu karena kita ini dalam tahap pembelajaran jadi yang tidak tahunya apa-apa kita belajar untuk nantinya penerus bangsa. Itu kenapa, karna kita generasi muda, tidak mungkin bangsa itu diteruskan oleh orang dewasa terus," jawabnya. 

Bupati menjelaskan bahwa masa depan bangsa ini kedepan berada di tangan para pemuda maksudnya adalah pihaknya yang merupakan generasi tua ini tidak mungkin selamanya.

BACA JUGA:Kondisi Arus Mudik dari Merak ke Bakauheni Terpantau Aman, Bupati Egi: Berkat Sinergi yang Baik

"Pasti sebagai manusia kami akan tua. Ke depan kalianlah generasi penerus, di tangan kalianlah estapet kepemimpinan diberikan, tidak mungkin anak-anak muda malaysia, anak-anak dari Singapura," ulasnya.

"Kira-kira jika anak-anak muda hari ini pendidikan tidak benar, budi pekerti tidak benar akan maju tidak bangsa ini. Untuk itu marilah anak-anaku menyadari, tanamkan dalam hati bahwa ditangan kalianlah bangsa ini. Hanya ditangan kalianlah," sambung bupati. 

Ia juga menegaskan bahwa tujuan orang tua menyekolahkan anaknya untuk tekun dan belajar dengan baik. "Kira-kiira ada tidak orang tua seneng melihat anaknya di Sekolah nakal, mari banggakan orang tua kalian jangan sampai buat mereka kecewa." 

"Jika orang tua, tahu-tahu anaknya sekolah sering bolos, naik motor kebut kebutan, gak taunya di Sekolah kerjaannya ngak bener kira kira bangga tidak orang tua kalian. Anak-anakku balaslah jasa orang tua mu dengan belajar yang baik, tekun hanya itu yanf diminta oang tua kita, tidak ada yang lain. jangan sampai pengorbanan orang tua mensekolahkan kita membuat mereka kecewa. sekali lagi saya ingatkan ditangan kalian lah bangsa kita ini, daerah kita ini," tegasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: