Peredaran Uang Periode Ramadan dan Idul Fitri 2025 di Lampung Capai Rp 3,4 Triliun

Peredaran Uang Periode Ramadan dan Idul Fitri 2025 di Lampung Capai Rp 3,4 Triliun

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung Junanto Herdiawan.---Foto: Prima Imansyah Permana/ Radarlampung.co.id.---

BACA JUGA:Promo Minyak Goreng Murah di Alfamart Sampai 16 April 2025, Borong Sebelum Kehabisan!

"Strategi menjaga ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, dan komunikasi, terus dilakukan bersama-sama," sambungnya.

Kedua, Junanto Herdiawan menyampaikan dengan terus membangun optimisme terhadap perekonomian di Lampung. 

"Kami mengapresiasi langkah-langkah strategis dari Pemprov terkait pembangunan ekonomi, sektor pertanian, serta perbaikan infrastruktur. Optimisme yang terjaga akan turut menjaga daya beli masyarakat," ungkapnya.

Diketahui, Bank Indonesia Lampung telah merilis inflasi Lampung pada Maret 2025 kembali berada pada kisaran sarana inflasi 2025.

BACA JUGA:Update Promo Superindo Hingga 16 April 2025, Mulai Dari Tempe Hingga Telur Harga Dibawah Rp 50 ribu

Dimana, Indeks Harga Konsumen (IHK) di Provinsi Lampung pada bulan Maret 2025 tercatat mengalami inflasi sebesar 1,96 persen (mtm), meningkat dibandingkan periode Februari 2025 yang mengalami deflasi sebesar 0,66 persen (mtm). 

Realisasi tersebut lebih tinggi dibandingkan capaian nasional yang tercatat inflasi sebesar 1,65 persen (mtm). 

Secara tahunan, IHK di Provinsi Lampung pada bulan Maret 2025 mengalami inflasi sebesar 1,58 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat deflasi sebesar 0,02 persen (yoy) dan lebih tinggi dibandingkan inflasi nasional yang tercatat deflasi sebesar 1,03 persen (yoy) Inflasi secara tahunan tersebut membawa inflasi di Provinsi Lampung kembali berada kisaran sasaran inflasi tahun 2025 sebesar 2,5 persen ± 1,0 persen.

Dilihat dari sumbernya, inflasi pada Maret 2025 utamanya disebabkan oleh kenaikan harga tarif listrik, serta harga bawang merah, bawang putih, telur ayam ras, dan bayam dengan andil masing-masing sebesar 1,25 persen; 0,39 persen; 0,07 persen; 0,06 persen; dan 0,05 persen (mtm).

BACA JUGA:Promo Personal Care Alfamart, Penawaran Tinggal Hari Ini! Cek Produknya

Peningkatan harga pada tarif Listrik sejalan dengan berakhirnya periode pemberian diskon listrik sebesar 50 persen kepada pelanggan rumah tangga PLN dengan daya 450VA, 900VA, 1.300VA, dan 2.200VA selama bulan Januari hingga Februari 2025. 

Adapun kenaikan harga bawang merah disebabkan oleh berakhirnya periode panen di sentra produksi Jawa Barat, sementara itu kenaikan harga bawang putih dipengaruhi oleh penundaan realisasi impor bawang putih. 

Lebih lanjut, kenaikan harga pada komoditas makanan juga dipengaruhi oleh tingginya permintaan selama periode Bulan Ramadan dan HBKN Idul Fitri.

Lebih lanjut, inflasi pada Maret 2025 tertahan oleh sejumlah komoditas yang mengalami deflasi, terutama cabai merah, vitamin, cabai rawit, pembersih lantai, dan angkutan udara dengan andil masing-masing sebesar -0,05 persen; -0,03 persen; -0,02 persen; -0,02 persen; dan -0,02 persen (mtm). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: