Ada Dugaan Tiket Kereta Api Dikuasai Calo, Ombudsman Minta PT KAI Divre IV Tanjung Karang Berbenah

Kamis 22-05-2025,19:17 WIB
Reporter : Prima Imansyah Permana
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Kepala Ombudsman RI Perwakilan Lampung Nur Rakhman Yusuf meminta PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjung Karang berbenah.

Hal tersebut menyikapi munculnya keluhan-keluhan masyarakat terkait tiketing online kereta api jurusan Tanjung Karang-Baturaja yang dikuasai oleh calo.

"Terima kasih informasinya. Saya berharap PT KAI segera berbenah terhadap masalah ini dengan memperbaiki system penjualan tiketnya dan meminimalisir terjadinya pencaloan," ujar Nur Rakhman saat dihubungi Radarlampung.co.id, Kamis 22 Mei 2025.

Disinggung apakah Ombudsman akan meminta keterangan langsung PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Nur Rakhman mengaku untuk saat ini belum akan dilakukan.

BACA JUGA:Calo Kuasai Tiket Kereta Api, Pengamat Minta Pusat Evaluasi Kepala PT KAI Divre IV Tanjung Karang

Nur Rakhman beralasan belum dilakukan klarifikasi ini karena pihaknya belum menerima laporan dari masyarakat.

"Untuk saat ini belum, karena memang belum ada laporan masyarakat ke kami. Tapi kami akan tetap memonitor perkembangannya dan mengkoordinasikan kalau diperlukan dengan PT KAI," ucapnya.

Nur Rakhman menegaskan, Ombudsman selain menindaklanjuti laporan masyarakat juga dapat melakukan inisiatif investigasi.

"Jadi tidak harus menunggu masyarakat lapor. Tapi tidak semua masalah harus dilakukan investigasi," tuturnya.

BACA JUGA:Rezeki Nomplok Lewat Link DANA Kaget! Serbu Top Up Cair Mulai Rp 215 Ribu

"Kami berharap partisipasi masyarakat juga untuk berani melapor apabila dirugikan dalam menerima sebuah pelayanan. Cara melapor pun mudah, tidak harus ke kantor Ombudsman. Bisa juga melalui WA. Di nomor 08119803737," sambungnya.

Terkait masyarakat yang melapor ke Ombudsman, pihaknya dapat memahami harapan masyarakat dalam pelayanan yang dikehendaki.

"Dengan adanya laporan kami lebih bisa memahami harapan masyarakat dalam pelayanan yang dikehendaki," terangnya.

Kategori :