RADARLAMPUNG.CO.ID - Tidak mudah mendirikan usaha, tetapi melanjutkan apa yang sudah dirintis orang tua agar tetap sukses jauh lebih besar tantangannya.
Ini diungkapkan oleh Ali Supandri (50), pemilik usaha Waroeng Tani, yang beralamat di Jl. TPST, Jetak Lor, Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Nama Waroeng Tani terinspirasi dari latar belakang keluarganya yang berprofesi sebagai petani.
Awalnya, keluarga Ali merintis usaha sebagai pemasok buah-buahan seperti durian dan mangga ke luar daerah, seperti Papua.
BACA JUGA:Ratusan Rumah di Tanggamus Lampung Terendam, Jalan Utama Kecamatan Sempat Putus
Hal ini didukung dengan kebun pembibitan buah yang luas. Akan tetapi, seiring bertambah usia, keluarganya ingin membuka usaha lain.
Dari sinilah ide membuat Waroeng Tani sebagai usaha kuliner tercetus.
Sejak muda, Ali sudah dilibatkan bisnis keluarga. Begitu juga dengan Waroeng Tani yang berdiri pada 2019 ini.
Awalnya dirintis oleh orang tuanya. Kemudian Ali diminta melanjutkannya. Suka duka menjalankan usaha pun tak luput ia rasakan.
BACA JUGA:Kian Ramah Pengguna, Super App BRImo Hadirkan Fitur Bilingual
“Baru beberapa tahun memulai usaha, kami sudah dihadapkan dengan pandemi Covid-19. Mau tidak mau kami harus memutar otak, agar bisnis keluarga ini tidak gulung tikar begitu saja," ujarnya.
Untungnya, lanjut Ali, usaha tersebut menerapkan konsep warung terbuka.
Dengan begitu pengunjung tetap ramai selama pandemi tanpa harus melanggar aturan PPKM kala itu.