Ribuan Siswa Lampung Terimbas Dalam Program RBD Yang Masuki Tahun Ke 3

Enam belas pelajar SD dan SMP Se Lampung Tampil memukau dalam festival tunas bahasa ibu Nasional (FTBIN) 2025. Foto Balai Bahasa Provinsi Lampung.--
Tampilan para peserta dikemas dalam medley Lagu Lampung, sastra lisan Hahiwang dan Ringget, pertunjukan gamelan pekhing (cetik) dan rebana, pencak silat, tapak suci, dan tarian Lampung yang bertajuk “Senandung Sang Bumi Rua Jurai”.
Kendati berlatih dalam waktu yang terbatas, para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi.
"Para pemenang merupakan anak-anak pilihan yang telah berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan,"jelas Halimi.
Sekali terpilih pantang terpilah, sambung Halimi, Anak-anak harus konsisten meningkatkan prestasi di masa datang.
BACA JUGA:Makan Bergizi Gratis Jadi Jawaban Permasalahan Gizi Buruk di Kota Bandar Lampung
BACA JUGA:Ini Progres Program Makan Bergizi Gratis di Lampung Hingga Akhir Januari 2025
Koordinator FTBIN 2025, Dian Anggraini menambahkan, tahun ini FTBIN dibagi dalam dua bentuk kegiatan.
Pertama pengiriman video pementasan oleh tiap provinsi dan pengiriman perwakilan peserta dan guru pendamping dalam rangka menyemarakkan FTBIN 2025 yang akan dilaksanakan 24—27 Mei 2025 di Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Depok.
Muhammad Ramdan Al Maliki, siswa dari SDN 1 Pugung Raharjo, Lampung Timur merasa sangat senang karena turut serta hadir dalam kegiatan ini.
Lalu, Juara I Lomba Baca Puisi ini mengaku belum pernah mengikuti festival bahasa dan sastra sebelumnya.
"Saya sangat senang selama di sini. Bertemu dengan banyak teman dari kabupaten/kota yang lain,” terangnya. Ramdan pada FTBIN membawakan ringget yang berjudul “Pesona Lampung”. Syair ringget ditulis oleh Datuk saya. Membawakan ringget ini tidak sulit jika kita mengetahui artinya,"pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: