Pemprov Lampung dan Pelindo Perkuat Sinergi Tingkat Konektivitas Serta Ekonomi

Pemprov Lampung dan Pelindo Perkuat Sinergi Tingkat Konektivitas Serta Ekonomi

Audiensi bersama Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal.---Sumber Foto : ist.---

BACA JUGA:Air Capai 1,5 Meter, Warga Kelurahan Panjang Keluhkan dalam Sebulan Empat Kali Banjir

Dampak positif tersebut baik itu dari sisi pelabuhan maupun dari sisi pengusaha. 

"Dari sisi pelabuhan tentu nya keadaan distribusi impor barang yang masuk ke Lampung melalui kontainer keuntungan bagi shipping line di Panjang ini kami memperoleh MT kontainer," ucapnya.

Di mana saat ini, Ahmad Jares Mogni menyampaikan, kondisi di lapangan tidak seimbang antara ekspor dan impor. 

Saat ini lebih banyak ekspor sehingga untuk menyiasatinya pihak shipping line mengirim kontainer kosong yang membuat adanya biaya tambahan. 

BACA JUGA:Samsat Digital Drive Thru Diresmikan, Gubernur: Ini Adalah Upaya Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak

Kemudian, disampaikan Ahmad Jares Mogni, dari sisi pengusaha, selama ini pengusaha kesulitan untuk mendapatkan produk penunjang. 

"Misal karung goni untuk impor kopi itu di bea cukai larinya ke tekstil sementara kita tidak boleh impor tekstil," tuturnya.

Sementara, Direktur PT Trans Lampung Utama, Husni Thamrin mengatakan, selaku anak perusahaan BUMD Lampung, PT Trans Lampung Utama sangat membuka diri untuk turut serta mengembangkan Pelabuhan Panjang. 

Kata Husni Thamrin, optimalisasi kerjasama yang telah terjalin selama ini tentunya pihaknya menginginkan BUMD Provinsi lampung menjadi window investment Lampung.

BACA JUGA:Dekat Wisata Bahari di Lampung, 3 Penginapan Estetik Ini Jadi Alternatif Saat Weekend

"Sehingga banyak investasi yang masuk dan akhirnya pusat ekonomi baru terwujud, perputaran ekonomi yang besar dan lapangan pekerjaan baru," ucapnya.

Lanjut Husni Thamrin, inovasi pun telah dilakukan pihaknya selama ini seperti kerjasama investasi kapal penyeberangan jenis roro dari Bakauheni ke Merak dan sebaliknya. 

"Yang penting regulasinya mendukung karena kita anak usaha dari BUMD Provinsi Lampung khususnya di Bidang Perhubungan dan Transportasi," ungkapnya.

Diketahui, dalam audiensi tersebut dihadiri Drajat Sulistyo Executive Director Regional 2 Pelindo pusat; Kepala Dishub Lampung Bambang Sumbogo; Sekjen DPW ALFI/ILFA Provinsi Lampung Ahmad Jares Mogni; dan Direktur PT Trans Lampung Utama Husni Thamrin.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: