13 Buah Khas Imlek Yang Disajikan Saat Pergantian Tahun Baru China, Dipercaya sebagai Pembawa Keberuntungan

Dengan begitu, masyarakat Tiongkok meyakini bahwa pomelo melambangkan reuni keluarga.

Apalagi, dalam bahasa mandiri, pomelo berarti melindungi.

Maka dari itu, masyarakat Tionghoa memakan buah Pomelo selama tahun baru Imlek dengan harapan semua akan berjalan dengan baik di tahun baru.

3. Jeruk

Perayaan Imlek atau perayaan Mandarin lainnya tidak bisa dihindarkan dari kehadiran buah jeruk Mandarin.

Buah Jeruk Mandarin dalam  bahasa Mandarin  disebut Kiet yang artinya Rahmat.

BACA JUGA:Bongkar Kelebihan Redmi Note 13 Pro Edisi Spesial Tahun Baru Imlek, Bawa Ram Hingga 16GB serta Kamera 200MP

Buah jeruk Mandarin ini melambangkan bahwa setiap orang yang berbuat baik pasti akan memperoleh rahmat sari Tuhan.

Oleh sebab itu, semua manusia diharapkan bisa berprilaku baik kepada sesama agar Rahmat dari Tuhan.

Kehadiran Jeruk Mandirin dalam perayaan Imlek juga bermakna kekayaan. Selain itu, jeruk Mandirin, masyarakat etnis Tionghoa juga menyediakan Jeruk Kecil.

Jeruk kecil sendiri diyakini oleh masyarakat Tionghoa mengandung makna keberuntungan. 

Mereka percaya bahwa menyajikan dan memakan jeruk saat Imlek saat membawa keberuntungan kekayaan. 

BACA JUGA:Daftar Vihara Legendaris di Lampung Cocok Untuk Wisata Religi Imlek, Salah Satunya Didirikan Sejak 1898

4. Buah Pir atau Lie 

Buah  Pir Atau Lie merupakan buah khas Imlek .Buah khas Imlek  dipercaya mengandung  Filosofi bahwa manusia wajib mematuhi peraturan peraturan yang ditetapkan oleh tuhan , masyarakat atau negara. 

Sumber: