RADARLAMPUNG.CO.ID-Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus mensupport usaha kecil mikro menengah atau UMKM. Salah satu bentuk nyata komitmen itu adalah melalui kolaborasi dengan pelaku UMKM.
Langkah ini pula yang dilakukan BRI regional Bandar Lampung dengan turut mensupport UMKM Lampung melalui Kuliner Lampung Festival.
Event para pelaku UMKM ini digelar mulai 4 April hingga 13 April 2025. Event yang diikuti puluhan pelaku UMKM kuliner di Lampung ini dipusatkan di pelataran parkir Masjid Agung Al Furqon Bandar Lampung.
Kegiatan ini menjadi ajang para pelaku UMKM, khususnya sektor kuliner, untuk memperkenalkan dan memasarkan produk mereka kepada masyarakat luas.
Dengan mengusung tema From Al Furqon to Bangkok, festival ini tidak hanya menampilkan ragam kuliner khas Nusantara, namun juga menyajikan berbagai menu autentik dari Thailand.
BACA JUGA:Lagi, Pemprov Lampung Gelar Pemutihan Pajak, Gubernur: Kita Gratiskan 100 Persen!
Sebagai bentuk dukungan, BRI mendorong penggunaan digitalisasi transaksi melalui QRIS BRI. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dan Bank Indonesia dalam memperluas ekosistem pembayaran digital di Indonesia, khususnya di sektor UMKM.
Menariknya, BRI juga menyiapkan program Reward Top Spender sebagai bentuk apresiasi terhadap tenant yang aktif dalam transaksi. Bagi 10 tenant dengan jumlah dan nominal transaksi tertinggi selama periode festival, berhak mendapatkan hadiah menarik berupa saldo BRImo bernilai total jutaan rupiah dan sertifikat penghargaan.
Melalui kegiatan ini, BRI tidak hanya memperkuat perannya dalam pemberdayaan UMKM, tetapi juga membantu mengedukasi pelaku usaha agar lebih siap menghadapi era digitalisasi.
BACA JUGA:Performa Infinix Xpad, Cek Harga Terbaru April 2025
Dengan kolaborasi semacam ini, diharapkan UMKM di Lampung dapat terus berkembang, berinovasi, dan menjangkau pasar yang lebih luas, baik lokal maupun internasional.
Sebelumnya CEO RO BRI Bandar Lampung Bernardi Kurniawan didampingi humas Deni Hermawan menyebutkan bahwa saat ini QRIS BRI telah dapat digunakan berbelanja di hampir semua tempat perbelanjaaan di wilayah Lampung.
Termasuk di sektor food and beverages hingga groceries. “Hotel, health care travel dan sebagainya,” katanya. (*)