Pada kesempatan tersebut Bambang Sumbogo menyampaikan, kedepan pihaknya akan mengusulkan jalan lingkar atau ring road untuk mengakomodir pemudik dari jalan lintas tengah dan lintas timur.
"Kedepan ada terobosan jalan ring road yang diusulkan, dari lintas tengah dan lintas timur nanti ada jalan bay pas. Ini diharapkan dapat memotong rantai kendaraan dari BBJ yang melintasi Siger karena ini berat kontur jalannya," tutupnya.
Lebih lanjut Bambang Sumbogo menyampaikan dari data Dishub Lampung tercatat jumlah angkutan lebaran sejak H-7 hingga H+7 lebaran 2025 mencapai 1.694.484 penumpang.
Jumlah tersebut naik 0,03 persen jika dibandingkan dengan angkutan lebaran tahun 2024 yang mencapai 1.694.007 penumpang.
BACA JUGA:Peredaran Uang Periode Ramadan dan Idul Fitri 2025 di Lampung Capai Rp 3,4 Triliun
"Secara umum pada angkutan lebaran tahun 2025 ini untuk jumlah pemudik orang meningkat, jumlah kendaraan pribadi menurun dan jumlah sepada motor juga menurun," ungkapnya.
Dirinya merincikan, angkutan lebaran penyeberangan Merak-Bakauheni untuk puncak mudik terjadi pada H-4 dengan jumlah 170.994 atau naik 2,4 persen dan puncak arus balik terjadi pada H+5 dengan jumlah 162. 890 atau naik 10 persen.
Untuk total penumpang selama angkutan lebaran sebanyak 1.591.723 atau turun 1 persen dengan rata-rata penumpang per hari 99.483 atau turun 1 persen, total kendaraan 388.276 dengan rata-rata kendaraan 24.267.
Angkutan lebaran di Terminal Rajabasa puncak mudik terjadi pada H-4 dengan jumlah 5.796 atau naik 24 persen puncak balik terjadi pada H+5 dengan jumlah penumpang 4.331 penumpang atau turun 1 persen.
BACA JUGA:Tersangka Alami Gangguan Jiwa, Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Perdagangan Pipa Gading Gajah
Total penumpang di Terminal Rajabasa selama masa angkutan lebaran sebanyak 48.029 atau turun 2,55 persen dengan rata-rata penumpang per hari 3.002, total bus 3.312 bus atau naik 4,5 persen dengan rata-rata bus per hari 255.
Angkutan lebaran di Stasiun Kereta Api Tanjung Karang untuk puncak mudik terjadi pada H-3 dengan jumlah penumpang 4.035 atau naik 18,49 persen dan puncak arus balik terjadi pada H+3 dengan jumlah 5.086 atau naik 15,24 persen.
Total penumpang selama angkutan lebaran sebanyak 67.316 orang atau naik 17,04 persen dengan rata-rata penumpang per harinya sebanyak 4.207 orang atau naik 17,04 persen.
Kemudian di Bandara Raden Intan untuk puncak mudik terjadi pada H-2 dengan jumlah penumpang 5.276 atau naik 23,5 persen dan puncak arus balik terjadi pada H+3 dengan jumlah 4.413 atau turun 7,54 persen.
BACA JUGA:Warga Bandarlampung Beralih Investasi Emas Setelah Lebaran, Stok di Galeri 24 Teluk Betung Ludes
Total penumpang selama angkutan lebaran tahun 2025 sebanyak 62.502 orang atau naik 5,39 persen dengan rata-rata penumpang per hari nya mencapai 3.906 atau naik 5,39 persen.(*)