Beranjak dari PRL, Radar Lampung mencoba menemui warga secara acak yang memang belum sama sekali mengunjungi PRL 2024.
Alasannya cukup sepele, namun sangat masuk akal. Yakni harga tiket yang menurut sebagian besar orang tergolong mahal.
Ya, informasi harga tiket yang mahal banyak beredar di berbagai media sosial, pemberitaan, dan desas-desus masyarakat.
BACA JUGA:24 Jam Listrik Padam di Mesuji, Toko Jenset Diserbu Warga
"Belum sama sekali. Katanya sih mahal, jadi males juga mau ke sana," ucap Raga, salah satu warga yang masih belum tertarik datang ke PRL.
Diakuinya, meski makin ke sini harga tiket telah diturunkan, namun Raga masih enggan untuk datang ke PRL.
"Di awal udah bermasalah gitu, udah gak srek lagi jadinya," tutupnya.
Pantauan Radar Lampung, sejak dibukanya PRL 2024, hanya pada satu dan dua hari tertentu yang menunjukkan ada penambahan pengunjung.
Itupun karena ada artis tertentu yang memang dijadwalkan menghibur pengunjung di PRL 2024.
Sebenarnya, tak perlu jauh-jauh menelisik sampai ke dalam untuk mengetahui fakta bahwa PRL 2024 sepi pengunjung.
Kondisi itu dapat terlihat dengan jelas di bagian depan mulai jalur dua gerbang masuk hingga ke Jl. Sultan Agung.
Jika tahun-tahun sebelumnya selalu ramai kendaraan yang parkir, tahun ini justru sebaliknya. Tampak kosong dan lengang.
BACA JUGA:Diduga Terlibat Kasus Perampasan, Oknum Anggota Polres Lampung Timur Dilaporkan
Sementara itu, Manager Marketing PRL 2024 Adi Susanto saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya selalu melakukan yang terbaik.
Pihaknya bahkan mengklaim bahwa kondisi di lapangan justru sangat baik, tertata, dan tidak sesemrawut.