RADARLAMPUNG.CO.ID - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) kembali mencatatkan prestasi dalam tanggung jawab sosial perusahaan dengan meraih penghargaan Gold pada ajang Anugerah CSR Award Lampung 2025.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Lampung pada Rabu (7/5/2025).
Anugerah ini diberikan kepada perusahaan yang secara berkelanjutan memberikan kontribusi dalam pembangunan daerah melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Hamdani B Yusdi, selaku Kepala Departemen HR, GS, Finance & CSR PTBA Tarahan Port, mengungkapkan apresiasinya atas penghargaan ini dan menegaskan komitmen perusahaan untuk terus mendukung pembangunan berkelanjutan, khususnya dalam mengentaskan kemiskinan dan mendorong perubahan positif di masyarakat.
Salah satu program unggulan PTBA adalah Coastal Rangers Cuku NyiNyi, yang bekerja sama dengan Kelompok Tani Hutan (KTH) Bina Jaya Lestari dan masyarakat Desa Sidodadi. Program ini berfokus pada pelestarian ekosistem pesisir serta mendukung sektor perikanan dan pariwisata lokal.
Selain itu, PTBA juga mengembangkan pemberdayaan ekonomi lokal melalui pembentukan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Kerang Unyu, yang menggerakkan usaha kerajinan kerang dan memberdayakan ibu rumah tangga dari keluarga berpenghasilan rendah.
Hingga saat ini, program lingkungan PTBA telah mencakup penanaman 40 ribu bibit mangrove di lahan 13,21 hektare, transplantasi 500 bibit terumbu karang di lahan 1,03 hektare, dan penanaman lamun di area 8,98 hektare.
Di bidang pendidikan, PTBA memberikan beasiswa “Ayo Sekolah” kepada ratusan siswa dari keluarga prasejahtera dan Bidiksiba untuk mahasiswa di sekitar wilayah operasional.
Program belajar metode GASING (Gampang, Asyik, dan Menyenangkan) juga diterapkan untuk meningkatkan kemampuan berhitung di kalangan guru dan siswa SD.
Pada sektor kesehatan, PTBA berkolaborasi dengan IZI Lampung dalam membantu kelompok rentan sosial dan telah menyerahkan 16 unit ambulans serta 2 mobil jenazah kepada Pemprov Lampung melalui program SP3D (Sumbangan Partisipasi Peningkatan Pembangunan Daerah).
Tak ketinggalan, dalam mendukung UMKM, PTBA melalui Rumah BUMN memberikan pelatihan, pendampingan, dan pengembangan produk agar UMKM dapat naik kelas dan berdaya saing.
Untuk mendukung pertanian berkelanjutan, PTBA membangun tiga Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) irigasi di Pesawaran, Lampung Tengah, dan Pringsewu yang memungkinkan petani bisa menanam 2 hingga 3 kali dalam setahun.
Dengan semangat kolaboratif antara pemerintah, BUMN, dan masyarakat, PTBA berkomitmen mewujudkan Lampung sebagai provinsi maju dan strategis.
“Kami percaya sinergi ini dapat terus diperkuat demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Lampung,” tutup Hamdani.