Batu Paraiba Tourmaline yang Memiliki Rentang Warna Terluas

Minggu 16-07-2023,09:00 WIB
Reporter : Ajeng Monika Selis
Editor : Alam Islam

Ada juga mineral lainnya yaitu manganese, magnesium, chromium, iron, fluorine, vanadium.

Jika menemukan batu Tourmaline, terkadang juga ada yang mengandung tembaga.

Batu Tourmaline itu sendiri pertama kali ditemukan di lepas Pantai Barat Italia.

BACA JUGA: Festival Gerewol, Tradisi Mencuri Istri Orang di Suku Wodaabe Afrika

Penemuan pertama batu Tourmalin yaitu pada akhir 1660-an atau awal 1700-an.

Batu permata yang satu ini ditemukan oleh seorang pedagang Belanda.

Pada saat itu, Tourmaline disebut berasal dari istilah Sinhala yakni ‘turmali’.

Saat itu, turmali menjadi sebutan untuk semua kristal yang memiliki karakteristik warna.

BACA JUGA: Mengulik Kedahsyatan Letusan Gunung Krakatau Pada 1883

Nama turmali terkenal sebagai sebutan untuk semua kristal berwarna yang ditemukan di Pulau Sri Lanka.

Sebagai informasi, sebutan tersebut dikenal lantaran para pedagang di masa itu.

Mereka masih belum mampu membedakan jenis-jenis batu mulia manapun.

Batu Tourmaline juga memiliki beberapa nama yang dikenal dalam perdagangan.

BACA JUGA: Negara-negara Dengan Pendapatan Terendah di Dunia, Nomor 2 Tidak Hanya Miskin, Tapi Paling Tidak Aman

Pertama adalah Indicolite yang memiliki karakteristik warna biru keunguan tua.

Kemudian warna biru atau biru kehijauan menjadi ciri khas batu Tourmaline Indicolite.

Kategori :