13 Buah Khas Imlek Yang Disajikan Saat Pergantian Tahun Baru China, Dipercaya sebagai Pembawa Keberuntungan

Minggu 04-02-2024,17:33 WIB
Reporter : Anggi Rhaisa
Editor : Ari Suryanto

Pisang dalam bahasa Mandarin disebut sebagai Xiang Jiao. Xiang berarti disukai atau digemari dan bisa juga bermakna membantu dan menolong.

Pohon pisang yang hanya berubah sekali dalam hidupnya sebelum mati, disekitarnya ditumbuhi  tunas tunas baru.

Masyarakat penganut agama Konghucu memandang bahwa buah pisang melambangkan kebermanfaatan.

Dimana, manusia sebelum meninggal harus  melakukan kebajikan dan memiliki keturunan hingga menjadi panutan bagi generasinya dan bersikap tolong menolong agar disukai dan digemari orang lain.

BACA JUGA:5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Tahun Baru Imlek, Kalau Nekat Bisa Berujung Sial

9. Tebu 

Pada dasarnya, Tebu merupakan tanaman yang tumbuhnya berumpun. Untuk wilayah Selatan Tiongkok, Tebu populer sebagai buah keberuntungan tahun baru Imlek.

10. Buah Aprikot 

Buah Aprikot memiliki warna kuning yang cerah menyerupai warna emas. Yang dipercaya sebagai simbol kekayaan dan Emas.

Sehingga, kehadiran Buah Aprikot dianggap bisa membawa keberuntungan bagi keluarga di Perayaan Imlek.

11. Nanas 

Buah Nanas, salah satunya buah yang hadir ditengah tengah perayaan Imlek dirumah, karena dipercaya melambangkan kelayakan dan keberuntungan.

BACA JUGA:6 Tips Menjaga Kesehatan Tulang Pada Wanita Agar Terhindar Dari Osteoporosis

Dalam bahasa hokkian (dialek fujian) kata nanas atau ong lain bermakna keberuntungan akan datang.

Masyarakat etnis Tionghoa biasanya membeli dua buah nanas dan meletakkan di rumah, terutama di daerah sekitar Provinsi Fujian. 

Sebagian masyarakat etnis tionghoa di Indonesia  juga menggunakan buah nanas untuk memasak.

Kategori :