Perubahan data absensi online berbasis Android dan iOS dapat dilakukan secara otomatis oleh karyawan sehingga HRD dapat bekerja secara efisien.
Penyimpanan data berbasis server cloud pada absensi online berbasis Android dan iOS ini sangat mendukung rekapitulasi data sehingga HRD tidak perlu memindahkan data secara manual.
Hal ini tentu berbeda dengan yang dilakukan absensi manual, yakni HRD harus mencatat satu persatu data kehadiran karyawannya beserta alasan jika karyawan tidak masuk bekerja.
5. Penyimpanan Data
Mesin absensi jenis fingerprint dan almano memerlukan pemindahan data dari mesin ke komputer. Pada proses pemindahan data ini, Anda harus memastikan bahwa mesin terkoneksi dengan perangkat komputer Anda.
Pemindahan data ini juga dapat dilakukan dengan memasukkan data dari mesin ke USB lalu dipindahkan lagi ke komputer.
Berbeda halnya dengan absensi online berbasis Android dan iOS.
Absensi dengan sistem ini menggunakan sistem cloud untuk menyimpan datanya. Penyimpanan data ini juga dilakukan secara otomatis asalkan perangkat Anda terhubung dengan sambungan internet.
Maka dari itu, absensi online berbasis Android dan iOS tidak perlu mentransfer data ke perangkat Anda.
Kebocoran data yang dikhawatirkan juga tidak akan terjadi karena aplikasi seperti ini sudah memakai teknologi cloud yang sangat aman dan eksklusif.
Maka sangat kecil kemungkinannya untuk terjadi kebocoran data.
6. Fitur
Fitur-fitur absensi online berbasis Android dan iOS sangat beragam dan fungsional sehingga fitur-fitur di dalamnya sangat mempersingkat pekerjaan divisi HRD maupun karyawan lainnya.
Misalnya fitur My profile yang berfungsi untuk melihat serta mengubah data atau informasi karyawan pada aplikasi secara mandiri oleh karyawan itu sendiri.
Karyawan juga dapat mengajukan cuti secara online dengan hanya mengisi formulir cuti.
HRD dapat memberi persetujuan secara online dan tidak perlu membuang waktu dengan cara memanggil karyawan untuk bertemu membahas alasan cuti dan sebagainya.